SUKU BANGSA DAN BUDAYA
Indonesia kaya akan suku bangsa dan budaya. Indonesia memiliki 33 provinsi. Setiap provinsi memiliki suku bangsa serta budaya yang berbeda. Perbedaan budaya membuat Indonesia menjadi negara yang menarik di dunia. Keragaman budaya memiliki kekhasan. Selain itu, Keragaman budaya dapat menarik wisatawan luar negeri.
A. Bhinneka Tunggal Ika
1. Makna Bhinneka Tunggal Ika
Kalimat selengkapnya adalah “Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa”. Artinya, walaupun berbeda tetapi tetap satu jua adanya karena tidak ada agama yang tujuannya berbeda.
”Bhinneka Tunggal Ika”. Artinya walaupun berbeda-beda suku, adat, budaya dan bahasa daerahnya, tetapi tetap satu yaitu bangsa Indonesia. Bhinneka Tungal Ika diambil dari buku Sutasoma karangan Empu Tantular. Seorang pujangga pada masa pemerintahan Majapahit.
2. Persatuan dan Kesatuan
Bagaimana bunyi sila ketiga dari Pancasila ? Sila ketiga dari Pancasila berbunyi “Persatuan Indonesia.” Sila ketiga dilambangkan dengan “Pohon Beringin”. Perhatikan syair lagu berikut ini.
B. Ragam Suku Bangsa dan Budaya
1. Suku Bangsa
Bangsa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa. Berbagai suku bangsa mendiami pulau seluruh Indonesia. Mulai dari Sabang sampai Merauke. Indonesia terdiri atas lima pulau besar. Pulau tersebut adalah Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Setiap satu pulau didiami lebih dari satu suku bangsa. Setiap suku bangsa memiliki kehidupan beragam. Mulai dari yang masih primitif hingga modern. Penyebab perbedaan kehidupan tersebut dipengaruhi oleh keadaan lingkungan. Setiap suku bangsa memiliki bentuk dan keragaman adat istiadat.
Beberapa suku bangsa Indonesia yang perlu kamu ketahui adalah:
a. Suku Bangsa Jawa
Suku Jawa tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Namun, aslinya mereka menempati wilayah Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, dan Jawa Timur. Bahasa yang mereka gunakan adalah bahasa Jawa. Masyarakatnya hidup bertani. Keterampilan khas yang mereka miliki, yaitu membatik, menganyam, dan memahat. Masyarakat Jawa memiliki budi bahasa yang halus. Mereka adalah pekerja keras dan hormat kepada tradisi leluhur.
b. Suku Bangsa Sunda
Suku Sunda kita temui di Jawa Barat dan sekitarnya. Mereka menggunakan bahasa Sunda. Bahasa Sunda hampir sama dengan bahasa Jawa. Suku Sunda memiliki karya sastra yang terkenal. Di antaranya adalah cerita pantun, cerita tentang kepahlawanan di Sunda. Masyarakat Sunda umumnya bekerja sebagai petani. Selain itu juga berkebun. Hasil perkebunan yang banyak dihasilkan, yaitu teh dan sayur mayur.
c. Suku Bangsa Batak
Suku bangsa ini menempati wilayah Sumatra Utara. Suku bangsa Batak terdiri atas berbagai kelompok. Di antaranya Batak Karo, Mandailing, Toba, Angkola, dan Simalungun. Masyarakat Batak hidup bertani dan beternak.
d. Suku Bangsa Dayak
Suku bangsa Dayak menempati wilayah Kalimantan Tengah. Bahasa yang mereka gunakan adalah bahasa Dayak dan bahasa Nguju. Masyarakat Dayak hidup bertani, berburu ke hutan, dan menangkap ikan. Selain itu, para ibu-ibu di rumah mengerjakan anyaman rotan.
Suku Bangsa di Indonesia Berdasarkan Provinsi
2. Budaya Setempat
Keragaman suku bangsa menghasilkan budaya yang beragam. Bentuk keragaman itu berupa pakaian adat, rumah adat, tarian daerah, lagu daerah, alat musik daerah, adat istiadat setempat/upacara adat, serta makanan khas daerah.
a. Pakaian Adat
Pakaian adat dipakai pada acara khusus. Salah satunya berupa pesta perkawinan, upacara adat, dan sebagainya.
Beberapa contoh pakaian adat dari provinsi di Indonesia, yaitu
1) Jawa Tengah : • Tutup kepala pria blangkon
• Baju wanita kebaya
• Baju pria beskap.
2) Sumatra Barat : Baju teluk belango dan saluak.
3) Riau : Baju destar.
4) Kalimantan Selatan : Baju rompi dan destar.
b. Rumah Adat
Setiap suku bangsa memiliki rumah adat. Bentuknya bermacam-macam. Memiliki nilai artistik yang beraneka ragam. Atapnya bentuknya beragam. Ada yang berbentuk limas, kerucut, dan sebagainya.
Nama Rumah Adat di Indonesia
c. Tarian dan Lagu
Tiap-tiap daerah mempunyai tarian daerah. Tarian mencerminkan ciri khas daerah tersebut. Tarian daerah dipentaskan pada waktu upacara adat dan menyambut tamu kehormatan.
Tarian Daerah di Indonesia
Selain tarian, ada pula lagu daerah. Lagu daerah bagian dari kesenian daerah. Masingmasing daerah memiliki lagu daerah. Lagu tersebut biasanya menunjukkan ciri khas daerah.
Nama Lagu Daerah di Indonesia
d. Alat Musik Tradisional
Alat musik tradisional sangat beragam. Alat musik berguna mengiringi lagu dan tarian. Selain itu, alat musik juga untuk menghibur.
3. Menghargai Keragaman
Budaya daerah merupakan akar budaya nasional. Menghargai keragaman budaya akan memperkokoh persatuan dan kesatuan. Persatuan dan kesatuan merupakan kekuatan bangsa. Kekuatan itu untuk menuju ke arah kemajuan.
Perbedaan masing-masing daerah wajib kita hargai. Baik dalam kehidupan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat.
Cara menghargai keragaman di antaranya adalah
a. Senang belajar budaya daerah lain.
b. Gemar melihat pertunjukan atau pentas budaya daerah.
c. Tidak menganggap rendah budaya daerah lain.
d. Menghindari sikap kedaerahan.
e. Menghormati budaya daerah secara positif.
f. Tidak merendahkan budaya daerah lain.
C. Melestarikan Budaya Bangsa
Kehidupan daerah merupakan bagian dari kebudayaan nasional. Untuk itu kita wajib melestarikan budaya. Hal ini berguna agar budaya tetap lestari.
Melestarikan budaya daerah dilakukan dengan cara sebagai berikut.
1. Pendidikan tentang budaya daerah.
2. Dilaksanakan lomba budaya daerah.
3. Diadakan pentas seni daerah.
4. Mendukung upaya pengembangan budaya daerah.
Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan Nasional menganjurkan adanya pelajaran muatan lokal di setiap sekolah-sekolah.